Minggu, 16 Februari 2014

Beasiswa Bidik Misi 2014

Metrotvnews.com, Jakarta: Program beasiswa Bidik Misi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud pada 2014 ditargetkan untuk sekitar 60 ribu mahasiswa. "Pada tahun ini kuota beasiswa Bidik Misi 60 ribu orang yang akan masuk sekitar September mendatang, sekarang belum terserap karena pendaftaran belum mulai," kata Direktur Pembelajaraan dan Kemahasiswaan Dikti Kemendikbud, Illah Sailah. Saat ditanya tentang metode penerimaan mahasiswa Bidik Misi yang tahun ini tiap perguruan tinggi tidak dibatasi kuota, Ia menjelaskan bahwa jatah atau kuota 60 ribu itu berada di tingkat nasional untuk SNMPTN. "Kenapa harus di tingkat nasional, karena kita khawatir ada yang ditolak masuk PTN padahal anaknya berprestasi hanya karena kuota PTN terbatas," ungkap Illah. Nanti setelah itu, kata Illah, kuota PTN akan diberikan untuk seleksi mandiri. Adapun kuota Bidik Misi untuk PTS tahun ini akan disediakan sekitar 5000 orang. Mengenai persyaratan mendaftar Bidik Misi, lanjut Illah, berdasarkan tingkat kemiskinan yang diukur oleh pendapatan orang tua yang berpenghasilan di bawah Rp3 juta per bulan. "Mereka mesti mendapat rekomendasi sekolah asalnya dan lulus seleksi oleh perguruan tinggi,"ungkapnya. Sementara itu, Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) DIY Edy Suandi Hamid menilai Bidik Misi merupakan program yang baik untuk membantu mahasiswa miskin. Namun untuk kalangan PTS ada kendala pembiayaan. "Ini program bagus untuk membantu mahasiswa miskin tapi cerdas. Jangan sampai ada mahasiswa tak mampu secara ekonomi tapi pintar tak bisa kuliah. Program ini tak masalah bagi PTN karena didukung APBN. Tetapi bagi PTS cukup berat karena mereka membebaskan semua biaya untuk mahasiswa tersebut, padahal bagi hampir semua PTS, sumber penerimaan utama dari mahasiswa. Akibatnya banyak PTS yang menolak,"ungkap Edy yang juga Ketua Umum Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi). Namun ia berharap dan menghimbau PTS mau menerima dan mendukung Bidik Misi semaksimal kemampuannya. Ia mengusulkan perlunya subsidi bagi PTS. "Ada baiknya untuk PTS ada subsidi per kepala bagi setiap mahasiswa Bidik Misi untuk meringankan beban, terutama PTS menengah ke bawah. Sementara PTS besar dapat menerapkan subsidi silang dan tentu bagus juga kalau dibantu oleh pemerintah,"ujarnya. Edy juga berharap ada keleluasaan PTS dalam menerima dan menyeleksi mahasiswa Bidik Misi. "Untuk tidak mengurangi dan tetap menerima sesuai kualifikasi yang ditetapkan masing-masing PT, maka PT harus tetap punya keleluasaan melakukan seleksi bagi calon mahasiswa yang menerima beasiswa Bidik Misi itu," pungkasnya. (Syarief Oebaidillah)

1 komentar:

  1. semoga bermanfaat bagi calon mahasiswa baru maupun masyarakat secara umun

    BalasHapus